Setiap gigitan Pempek Hagati membawa sensasi yang menggoda

Pempek Hagati telah menjadi warisan tak terpisahkan dari kelezatan Palembang sejak 2010. Dari platform WhatsApp, Pempek Hagati memenuhi pesanan dari berbagai segmen dengan keahlian tinggi.

628111228326

Pempek Hagati terus mengikuti jejak perkembangan zaman dengan mantap. Terjun ke ranah digital, mengeksplorasi peluang pasar baru untuk produk mereka. Racikan khas Sekayu tak hanya menyaingi pempek Palembang, tetapi juga memiliki daya tarik di pasar dunia.

Perjalanan Pempek Hagati tidak mudah dijalani. Menawarkan produknya di kantor suami yang didominasi oleh orang-orang Tionghoa, Pempek Hagati menyulap senyum pada wajah semua orang. Pasar mereka terus berkembang dari pertemuan kantor.

Pempek Hagati mencapai tonggak sejarah dengan hadir di Qatar. Meskipun di sana sudah ada pempek khas Palembang, perantara Pempek Hagati berhasil mendapatkan tanggapan baik dari penggemar masakan Indonesia yang berada di Qatar.

Pilihan bahan yang cermat adalah ciri khas dari Pempek Hagati. Segala barang tiba langsung dari Palembang, mengawasi cita rasa aslinya yang jadi ciri khas. Pempek Hagati menjadi pilihan utama bagi pencinta kuliner.

Untuk memastikan kepuasan pelanggan, Pempek Hagati menyiapkan dua pilihan paket: Periksa kebijakan pengiriman untuk memastikan barang tiba tepat waktu.

Paket Premium, yang berisi 10 potong pempek dengan komposisi Telor 3, Lenjer 2, Adaan 3, dan Kulit 2, ditawarkan dengan kisaran harga antara 60 ribu hingga 65 ribu rupiah per paket. Sedangkan Paket Hemat, yang berisi 10 potong pempek dengan komposisi Telor 4, Lenjer 3, dan Kulit 3, dijual dengan kisaran harga sekitar 40 ribu rupiah per paket.

Pempek Hagati berhasil karena memiliki cita rasa yang lezat dan kualitas bahan baku yang unggul, Keberhasilan sebuah perusahaan ditentukan oleh kemampuan mereka untuk beradaptasi dengan perubahan zaman dan memperluas jangkauan pasar mereka. Menyajikan rasa Palembang yang tak tergantikan, Pempek Hagati terus mengeksplorasi pasar internasional dengan cita rasa autentiknya.

Tag :